Sebuah nasihat dari Ust. Salim a Fillah
jika ingin Allah cinta kita maka Mengemislah di langit dan bermanis di bumi
Maha suci dzat yg apabila kita merasa hina dihadapanNya, Ia memuliakan kita
Apabila kita merasa rendah dihadapan Nya, Ia meluhurkan kita
Apabila kita merasa bodoh dihadapan Nya, Dia mengajari kita
Apabila kita merasa lemah dihadapan Nya, Dia menguatkan kita
Apabila kita merasa berdosa dihadapan Nya, Dia mengampuni kita.
Dia lah Allah SWT.

DQ 80 Daarut Tauhiid
Al Imam Ibnu Rajab Al Hambali RA pernah menyampaikan satu nasihat,
“Dengan apa kalian tak mendekat kepada Allah? Dengan ibadah seperti apa kalian tak menggapai ridho Allah? Sementara orang2 sebelum kalian berlalu mereka dengan ibadahnya yg tak dapat kalian tandingi dari yg kanan (sukses) sampai yg kiri (ahli ibadah tp berakhir tragis)”

Semakin seorang hamba banyak meminta, banyak hajat, keinginan, kebutuhan dan keperluan dgn Nya, maka Dia akan semakin cinta.
Mari menjadi pengemis disisi Allah SWT dgn semua hajat itu.
Tumpah ruahkan.
Berhajat..
Berhajat terus kepada Allah
Mengemis..
Mengemis terus kepada Allah
Ya Allah jadikanlah kami orang yang sabar
jadikanlah kami orang yg dibimbing oleh Mu

cr. google
Ialah Yunus
Nabi yang diuji dengan kelemahan hatinya
Nabi Yunus yang meninggalkan kaumnya dalam keadaan marah karena mereka tak mau menyembah Allah
Yunus yang pergi dengan keadaan putus asa dan berdosa menaiki kapal dan berlayar meninggalkan kaumnya
Dalam perjalan, takdir Allah membuat Yunus harus menjatuhkan diri ke laut dan masuk kedalam perut ikan
Dalam keadaan gelap pekat dan dengan kelemahan hati nabi Yunus berdoa kepada Allah SWT

لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ
“Tidak ada Illah yang berhak disembah kecuali Engkau (Ya Allah), Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk di antara orang-orang yang berbuat zalim/aniaya”.
Agungkan seagung-agungnya Allah,
Rendahkan serendah-rendahnya diri dihadapan Allah,
Lalu setelah nabi Yunus mengemis, apa yg terjadi?
Ikan nya naik dan memuntahkan nabi Yunus ke pantai
Dan ketika Yunus kembali ke kaumnya, mereka semua telah beriman.
Kapan mereka beriman? Ketika Nabi Yunus berdoa

Ternyata apa yg tak bisa diraih bertahun-tahun seperti yg dilakukan Nabi Yunus, ketika dengan ketulusan hati mengemis kepada Allah semua selesai.
Makin kita merasa tak berdaya dihadapan Allah, ketika itulah Allah akan menjajakan kita.

“Aku sesuai dengan persangkaan hamba pada-Ku” (Muttafaqun ‘alaih).


SISKA HERMAWATI